4 minute read

Mega Berbagi

Next Article
Agenda Event

Agenda Event

Berbagi untuk Keberlangsungan Pendidikan Indonesia

Mari ikut andil dalam mendukung keberlangsungan dunia pendidikan melalui gedung sekolah yang memadai demi masa depan anak-anak Indonesia dan kemajuan bangsa.

Advertisement

swadaya bersama para orang tua murid dengan menggunakan bahan-bahan bekas yang seadanya.

Pada tahun 2017 Bank Mega bersama Mega Berbagi datang untuk membantu renovasi gedung sekolah SMP Bukit Kasih Girian Permai. Hanya dalam waktu pengerjaan kurang dari tiga bulan, SMP Bukit Kasih Girian Permai berdiri dengan kokoh dan menjadi bangunan yang layak. Sekolahnya kini menjadi sekolah unggulan karena situasi belajar mengajar yang nyaman, kondusif, serta didukung oleh gedung dan fasilitas sekolah yang baik. Sekolah serasa menjadi rumah kedua bagi para murid dan guru. Tak hanya sampai disitu saja, Dra. Grace Londong selaku kepala sekolah SMP Bukit Kasih Girian Permai, Bitung, mengaku setelah sekolahnya diperbaiki, prestasi anak-anak pun meningkat. Salah satu prestasi yang membanggakan adalah ketika ujian nasional berbasis komputer dan SMP Bukit Kasih Girian Permai berhasil masuk di peringkat 10 besar provinsi. Nilai tertinggi tersebut diraih untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris.

Pendidikan memegang andil besar dan menjadi aspek penting dalam kehidupan kita bersama. Hal ini tak lepas perannya dari faktor pendukung seperti ketersediaan fasilitas yang memadai dan gedung sekolah yang layak agar tercipta lingkungan yang nyaman bagi murid-murid dan para guru. Hal ini tentu berpengaruh pada peningkatan pengalaman belajar murid, menyemangati murid agar lebih fokus, dan bersemangat belajar, serta mendukung murid untuk mengasah potensi dalam diri. Di beberapa sekolah tertentu, terlebih di daerah terpencil masih banyak gedung sekolah dengan fasilitas yang jauh dari kata layak.

SMP Bukit Kasih Girian Permai yang berada di Bitung, Sulawesi Utara sudah berdiri sejak tahun 2009. Selama kurang lebih delapan tahun karena keterbatasan dana, dari lima ruang kelas yang dimiliki, hanya dua saja yang dapat digunakan, itupun kondisinya sudah tidak layak untuk mendukung proses belajar mengajar. Jika musim hujan, air membasahi ruangan kelas karena bocor, ketika musim panas, ruangan terasa gerah dan berdebu, belum lagi jendela-jendela dan pintupintu yang sudah rusak berat. Karena keterbatasan bantuan pemerintah, pihak sekolah sudah berusaha mencari solusi untuk mengatasi masalah tersebut dan mengupayakan perbaikan Pendidikan merupakan hak dan kewajiban setiap anak, tidak ada alasan dan batasan anak-anak dalam menuntut ilmu. Tentunya hal ini bukan semata-mata tanggung jawab pemerintah saja. Namun kita semua; guru, orang tua, dan masyarakat sekitar juga harus berperan serta dan bekerja sama menyukseskan pendidikan di Indonesia.

Dra. Grace Londong

Sebelum direnovasi Sesudah direnovasi

Puji syukur atas bantuan yang telah diwujudkan oleh Tuhan melalui tangan orang-orang baik Nasabah Mega Berbagi.

Dra. Grace Londong

Dulu SMP Bukit Kasih Girian Permai belum tercatat sebagai sekolah unggulan karena gedung sekolah yang sangat memprihatinkan dan dipandang orang sebelah mata. Tapi hal ini berubah setelah Mega Berbagi datang merenovasi gedung sekolah hingga selesai. Masyarakat pun berbondongbondong mendaftarkan anak-anaknya, yang semula jumlah siswa hanya sekitar 90an murid, kini sudah menjadi 160 murid. Walaupun SMP Bukit Kasih Girian Permai merupakan sekolah Yayasan Kristen, namun banyak pendaftar dari berbagai latar belakang, bahkan 20% muridnya merupakan Muslim.

SMP Bukit Kasih Girian Permai, Bitung hanya salah satu contoh sekolah yang memerlukan perhatian kita bersama selaku masyarakat luas. Untuk menunjukkan bakti pada bangsa dan memberikan kontribusi untuk kemajuan Indonesia, Bank Mega bersama para Nasabahnya memberikan bantuan untuk sekolah-sekolah yang membutuhkan di Indonesia melalui Tabungan Mega Berbagi. Mega Berbagi adalah rekening tabungan yang unik dengan menggabungkan kegiatan menabung dan berbagi dalam satu produk. Dana donasi Mega Berbagi dihasilkan dari penyisihan bunga tabungan minimal 1% plus tambahan 1% lagi dari Bank Mega sehingga dengan memiliki Tabungan Mega Berbagi, Anda bersama Bank Mega secara tidak langsung telah ikut membantu mencerdaskan kehidupan anak bangsa.

Tentunya dengan sarana dan prasarana pendidikan yang memadai bisa memberikan pengaruh baik dan dukungan akan kegiatan belajar mengajar para murid. Hal ini diharapkan menjadi pemacu agar murid-murid dapat terus melanjutkan pendidikannya hingga ke jenjang yang lebih tinggi. Dengan demikian kita semua dapat ikut andil memberikan kehidupan yang berkualitas dan lebih baik lagi bagi anak-anak Indonesia melalui Tabungan Mega Berbagi.

SMP Bukit Kasih Girian Permai merupakan salah satu dari banyak bukti nyata kontribusi masyarakat sebagai Nasabah Bank Mega melalui Tabungan Mega Berbagi. Kini, walaupun gedung sekolah SMP Bukit Kasih Girian Permai sementara sedang tidak digunakan karena proses belajar mengajar masih dilakukan secara daring atau jarak jauh dikarenakan situasi pandemi. Hal ini tentu menjadi tantangan tersendiri karena murid rata-rata tidak memiliki smartphone atau handphone biasa pun tidak punya, terlebih lagi jaringan internet yang menjadi barang mewah untuk dimiliki. Untuk mengatasinya, para guru melakukan pengajaran dengan cara “guling” atau guru keliling. Mereka secara bergantian mengunjungi rumah muridmurid untuk memberikan pembelajaran. Hal ini menjadi langkah inisiatif yang harus diambil oleh Dra. Grace Londong.

Dengan adanya Mega Berbagi, Bank Mega dan para Nasabahnya tak hanya membantu sekolah secara fisik, namun juga memberikan kesempatan bagi anak-anak meraih masa depan dan menjadi sosok yang ikut memajukan bangsa nantinya.

Dra. Grace Londong

This article is from: