Redaksi/Sirkulasi/Iklan: GEDUNG PERS PANCASILA Jl. Gelora VII No. 32 Palmerah Selatan Jakarta Pusat. Tlp: 021-5356272, 5357602 Fax: 021-53670771 www.suluhindonesia.com
Jumat, 25 September 2015
No. 173 tahun IX
Pengemban Pengamal Pancasila
Lakalantas, Tiga Tewas JAKARTA - Kecelakaan maut terjadi di Jalan Ciledug Raya, Tangerang, kemarin sekira pukul 06.00 WIB. Sebuah mobil box menabrak tiga motor sekaligus. Menurut saksi, Edo (52), mobil box melawan arah menuju Kebayoran Lama. ‘’Mobil box lawan arah ke arah Blok M dari Ciledug Raya nabrak tiga motor,” kata Edo di lokasi kejadian. Dalam peristiwa, lima pemotor menjadi korban, tiga diantaranya tewas seketika di lokasi. Dua korban lainnya segera dilarikan ke RS Aminah. Berdasarkan informasi, pemotor nampak berniat menuju mesjid untuk melaksanakan salat Idul Adha. Sebab mereka membawa peralatan untuk solat. Saat ini, mobil box sedang dalam penanganan kepolisian setempat. Belum
diketahui apa penyebab pengemudi hingga menabrak tiga pemotor. Sementara itu, Kanit Lantas Polsek Ciledug AKP Merry Nafi mengatakan, kecelakaan maut di Jalan Ciledug Raya diduga karena sopir mobil box mengantuk. Itu merupakan pengakuan sopir yang bernama Heri Jonson (27), kepada petugas. Merry mengatakan, truk pengangkut logistik mini market Alfamart ini menuju ke arah Kebayoran lama dari Ciledug. Truk mini itu melawan arah. ‘’Ngantuk, dia bilang ngantuk. Ngantuk nabrak trotoar, kemudian pindah lajur. Itu memang bukan lajurnya dia,” kata Merry. Merry mengatakan sopir dan seluruh barang bukti sudah diserahkan ke Polresta Tangerang yang akan menangani kasus ini. (kmb)
Suluh Indonesia/ant
TINJAU KEBAKARAN LAHAN - Presiden Joko Widodo meninjau lokasi kebakaran lahan di Kelurahan Guntung Payung, Kecamatan Landasan Ulin, Banjarbaru, Kalsel, kemarin.
Tragedi Mina
717 Jemaah Meninggal Suluh Indonesia/ant
PEMBAGIAN DAGING - Warga berdesakan saat menunggu pembagian daging hewan kurban di Masjid Besar Kauman Semarang, Jateng, kemarin. Panitia kurban membagikan sebanyak 6.800 paket daging kepada warga.
Perdamaian Aceh Jadi Rujukan DUBAI - Wapres Jusuf Kalla mengatakan pengalaman Indonesia dalam menyelesaikan konflik di Aceh menjadi rujukan bagi dunia sehingga banyak negara ingin mempelajarinya untuk menyelesaikan konflik di negara mereka. ‘’Selama ini di dunia, konflik yang bisa diselesai secara tuntas hanya Aceh. Dan pengalaman Indonesia ini menjadi rujukan dunia,” kata Wapres saat transit di
Dubai, UEA, kemarin. Wapres dan rombongan dalam perjalanan menuju New York Amerika Serikat untuk menghadiri sidang Majelis Umum PBB. Ikut dalam rombongan selain Ibu Mufidah Kalla juga ketua tim ahli Sofyan Wanandi. JK menegaskan pengalaman Indonesia dalam menyelesaikan konflik ini menjadi perhatian serius negara-negara di dunia. Wapres mengakui saat ini ada beberapa negara yang
sudah meminta bantuan Indonesia untuk membantu dalam menyelesaikan konflik mereka. Wapres mengaku telah mengirimkan tim khusus yang dipimpin mantan Menteri Hukum dan HAM Hamid Awaludin untuk membantu menyelesaikan konflik di Kolumbia dan negara-negara lainnya. ‘’Sekarang ini sumber konflik rmacam-macam,’’ kata Jusuf Kalla. (ant)
MEKKAH - Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) memperkirakan jumlah jamaah dari Indonesia yang menjadi korban musibah jamaah terinjak-injak di Mina tidak banyak, mengingat lokasi kejadian (Jalan Arab 204) bukan jalan yang biasa digunakan jamaah Indonesia untuk melempar jamrah. Kepala Daerah Kerja (Daker) Mekkah, Arsyad Hidayat, kemarin mengatakan, jamaah Indonesia di Mina terbagi dalam 52 Maktab, yang terdiri dari 45 maktab di Harratul Lisan (Mina) dan tujuh di Mina Jadid.
Menurut dia, jamaah yang tinggal di Harratul Lisan, tidak akan mengambil jalur Arab 204, tapi melalui terowongan Muassim ketika akan ke Jamarat, yang jaraknya sekitar 1 km. Jalan yang biasa mereka gunakan adalah Jalan King Fahd. Sedangkan Jalan Arab 204 tempat terjadi musibah terletak di sebelah kiri Jalan King Fahd. ‘’Jadi sangat kecil sekali untuk menjadi korban yang lebih banyak,” ujar Arsyad. Selain itu, lanjut dia, PPIH telah meminta ketua-ketua kelompok terbang (kloter) untuk mengimbau agar jamaah tidak melontar jamrah Aqabah pada 9 Zulhidjah pukul 08.00-11.00
Waktu Arab Saudi (WAS) karena itu merupakan jam paling ramai orang melontar jamarah. ‘’Untuk tanggal 11-12 Zulhidjah (besok dan lusa) kami mengimbau jamaah tidak melontar pada pukul 13.00 - 16.00 WAS,” kata Arsyad. Musibah jamaah terinjak-injak itu, kata dia, terjadi karena sejumlah jamaah yang akan melontarkan jamrah Aqabah pada sekitar pukul 07.40 WAS tiba-tiba berhenti di Jalan Arab. Hal itu menyebabkan barisan belakang mendorong jamaah ke depan, sehingga jamaah berdesak-desakan. ‘’Sebagian besar jamaah yang meninggal adalah perempuan dan orang
tua,” ujar Arsyad. PPIH, kata dia, terus berkoordinasi dengan petugas dan Difa Madani semacam badan penanggulangan bencana Arab Saudi untuk mendapatkan informasi terkini. Sementara itu, jumlah koorban yang meninggal mencapai 717 orang, dan yang luka-luka mencapai 863 orang. Dilaporkan, tiga Jemaah haji Indonesia meninggal dunia. Dua diantaranya masing-masing berasal dari embarkasi Surabaya dan Batam, serta jemaah yang masih dalam tahap identifiklasi. Sedangkan yang menderita luka-luka tbaru diketahui satu orang. (ant/son)
Terbukti Bakar Hutan
Izin Perusahaan Dicabut BANJARBARU - Presiden RI Joko Widodo memerintahkan pencabutan izin perusahaan atau korporasi yang sengaja dan terbukti melakukan pembakaran kawasan hutan untuk pembukaan lahan baru.
‘’Saya sudah tegas perintahkan pencabutan izin perusahaan yang sengaja dan terbukti membakar hutan maupun lahan,” ujarnya di Banjarbaru, Kalsel, kemarin. Kehadiran presiden di
Banjarbaru dalam rangka melihat secara langsung kebakaran lahan dan meninjau titik api di kawasan Guntung Damar, Kelurahan Guntung Payung, Landasan Ulin. Ia mengatakan penindakan tegas terhadap perusahaan yang sengaja membakar hutan sudah sepatutnya dilakukan karena perbuatan mereka menimbulkan dampak besar. Ia menyebutkan dampak besar yang dirasakan langsung masyarakat yakni kabut asap sehingga mengganggu aktivitas masyarakat dan menghambat roda perekonomian. ‘’Kerugian yang ditimbulkan sangat besar dan hitungannya bukan lagi miliaran tapi sudah triliunan sehingga wajar disikapi secara serius dengan sanksi berat,” ucap kepala negara. Ditekankan, pihaknya juga sudah menginstruksikan kapolri menindak pelaku pembakaran hutan dan lahan baik perusahaan maupun perorangan dengan sanksi berat. Ia mengatakan jajaran kepolisian sudah menetapkan tujuh pimpinan atau pengelola perusahaan yang diduga melakukan pembakaran kawasan hutan untuk pembukaan lahan baru. ‘’Kementerian LH dan Kehutanan juga sudah saya,’’ kata Jokowi. (ant)
Suluh Indonesia/ant
TRAGEDI MINA - Petugas pertahanan sipil Arab Saudi berusaha menyelamatkan korban desak-desakan saat lempar Jumroh, di Mina, Arab Saudi, kemarin. Direktorat Pertahanan Sipil Arab Saudi menyebutkan korban meninggal musibah tersebut mencapai 717 orang, dan 863 orang mengalami luka-luka .
Perginya sang Egaliter JAKARTA - Pakar hukum tata negara Refly Harun menilai sosok almarhum Adnan Buyung Nasution sebagai tokoh dan pejuang hukum yang egaliter. ‘’Bang Buyung itu pribadi yang lengkap. Egaliter, nasionalisme tinggi, terkadang kontroversial dan heroik,” kata Refly Harun usai melayat jenazah Adnan Buyung Nasution, di Jakarta, kemarin. Menurut Refly, Adnan Buyung merupakan tokoh yang selalu merangkul se-
mua kalangan, mulai dari para anak muda hingga orang tua. ‘’Pergaulannya luas dan lintas generasi. Tidak memandang usia. Karena itu semua memanggilnya dengan ‘Abang Buyung,” ujarnya. Refly mengatakan perkenalannya lebih dekat dengan Adnan Buyung pada tahun 1995 ketika dirinya diangkat menjadi asisten pribadi selama dua bulan. ‘’Meski singkat, tapi banyak pelajaran yang saya peroleh dari Bang Buyung,” ujarnya. Refli pun menceritakan
pengalaman paling berkesan baginya ketika menjadi Ketua Tim Investigasi dugaan adanya mafia hukum di MK terkait kasus dugaan pemerasan yang dilakukan Akil Mochtar. ‘’Saya sebagai orang yang masih muda mengajak Bang Buyung yang sudah senior untuk bergabung dengan tim. Di saat sejumlah pengacara senior menolak, tapi Bang Buyung bersedia masuk tim dan tidak ada masalah,” ujarnya. Menurut Refly, Bang Buyung selalu antusias terhadap semua orang. ‘’Siapa-
pun yang minta pembelaan, dia bela. Bang Buyung tidak pernah ragu,” katanya. Bahkan tambahnya, Adnan Buyung terkadang membela orang yang tidak segaris dengan aktivis hukum. ‘’Sering dianggap kontroversial, tapi itulah sosok Bang Buyung. Intinya sangat egaliter, mau membantu dan tidak ada jarak. Tapi itulah gayanya, semangat dan heroik,” ujarnya. ABN meninggal pada usia 81 tahun, karena menderita gagal ginjal. (wnd)