Edisi 28 Nopember 2017 | Suara NTB

Page 1

HARIAN UNTUK UMUM TERBIT SEJAK 1 MARET 2004 LANGGANAN LOMBOK Rp.85.000 SUMBAWA Rp.90.000 ECERAN Rp 5.000 Online :http://www.suarantb.com

E-mail: suarantbnews@gmail.com

SUARA NTB

SELASA, 28 NOVEMBER 2017

Pengemban Pengamal Pancasila

16 HALAMAN NOMOR 215 TAHUN KE 13

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0370) 639543 Facsimile: (0370) 628257

NTB Menginspirasi Nasional dengan Konsep Desa Benderang Informasi Mataram (Suara NTB) NTB kembali jadi perhatian nasional dengan konsep Desa Benderang Informasi Publik (DBIP). Konsep yang digagas Komisi Informasi (KI) NTB ini berhasil mendorong lahirnya Permendagri Nomor 3 tahun 2017 tentang Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) sampai di tingkat desa. Ada 16 desa model di NTB sudah membentuk PPID dan sebagai wujud “perayaan” keberhasilan itu, akan digelar Festival DBIP Nasional 2017. ‘’Alhamdulillah Gubernur NTB back up penuh kami. Sehingga beliau mengatakan, banyak hal yang menginspirasi Indonesia dari NTB ini. Bahkan Komisi Informasi dengan program DBIP (Desa Benderang Informasi Publik) juga berhasil menginspirasi nasional,” kata Wakil Ketua KI NTB, Najamuddin Amy, S.Sos.,MM, ditemui di sela sela persiapan Festival DBIP 2017.

Pada Festival DBIP NTB Nasional 2017 yang akan berlangsung Selasa (28/11) hingga Kamis (30/11) ini, sebenarnya sebagai jawaban atas pencanangan DBIP yang diselenggarakan tanggal 6 Oktober 2016 lalu dalam bentuk MoU dengan semua kepala daerah. Ketika itu, Gubernur NTB Dr.TGH. M. Zainul Majdi, berpesan, agar tidak selesai pada tataran konsep, tapi terpenting implementasi keterbukaan informasi di desa. Riwayat PPID Desa Najamuddin Amy kemudian menjelaskan riwayat proses yang dilakukan bersama komisioner lainnya sehingga Festival itu berhasil diselenggarakan. Bersambung ke hal 15 (Suara NTB/ist)

LIA Dibuka

Sejumlah Maskapai Tetap Batalkan Penerbangan

Praya (Suara NTB) Lombok International Airport (LIA), Senin (27/11) kemarin, kembali dibuka otoritas bandara mulai pukul 06.00 Wita, setelah sehari sebelumnya, pada Minggu (26/11) petang hingga Senin (27/ 11) pukul 06.00 Wita ditutup. Kendati dibuka, aktivitas penerbangan di LIA belum sepenuhnya berjalan normal. Kebijakan otoritas bandara ini, tidak serta merta direspons maskapai. Bahkan, sejumlah maskapai justru memilih untuk membatalkan seluruh jadwal penerbangannya. Dengan alasan keselamatan penerbangan menjadi prioritas. Mengingat, erupsi Gunung Agung, Karangasem, Bali sampai kemarin masih berlangsung. ‘’Status LIA sekarang sudah open. Itu artinya, penerbangan baik itu dari maupun menuju LIA sudah bisa dilayani kembali,’’ ungkap General Manager (GM) PT. Angkasa Pura (AP) I LIA, I Gusti Ngurah Ardita, Senin (27/11). Bersambung ke hal 15

Menpar Khawatirkan Kunjungan Wisatawan Bali-Lombok

TO K O H Penggerak Perubahan Sosial

(Suara NTB/ist)

KO M E N TTAA R Kirim Tiga SSK ke Bali

MABES Polri merespons cepat bencana letusan Gunung Agung, Karangasem, Bali dengan memerintahkan Polda NTB menyiagakan pasukan. Sebanyak tiga satuan setingkat kompi (SSK) gabungan Brimob dan Sabhara disiapkan menuju Bali. Sejumlah personel tersebut akan bergabung bersama Polda Bali dan Polda Jawa Timur di Bali untuk membantu proses evakuasi pengungsi, evakuasi barang dan hewan, perlindungan, dan penyelamatan. Kapolda NTB, Brigjen Pol Firli Senin (27/ 11) menjelaskan, para personel yang dilibatkan dalam posisi siap siaga berdasarkan panggilan luar biasa yang dikeluarkan Kapolri melalui Asops Polri. “Jadi seketika dibutuhkan dapat segera dilibatkan dalam tugas kemanusiaan. Selain tugas pokok Polri, ada juga tugas lain yang lebih penting yakni menyelamatkan jiwa manusia,” ujarnya. Bersambung ke hal 15 Firli (Suara NTB/dok)

(Suara NTB/kir)

SUASANA LIA - Suasana di LIA Senin (27/11) kemarin. Kendati bandara sudah dibuka, namun sejumlah maskapai memilih membatalkan penerbangan karena pertimbangan keselamatan.

Erupsi Gunung Agung Tak Pengaruhi Penyeberangan Lembar-Padangbai Giri Menang (Suara NTB) Dampak abu vulkanik letusan Gunung Agung, Karangasem, Bali mulai menyebar ke wilayah Lombok Barat (Lobar) dan sekitarnya. Abu vulkanik ini terlihat menempel di kendaraan dan rumahrumah warga di wilayah

Lembar. Namun dampak abu vulkanik, sejauh ini belum mempengaruhi arus penyeberangan Lembar-Padangbai (Karangasem, Bali). Mengantisipasi dampak fatal abu menyerang kesehatan, pihak ASDP pun membagikan 600 buah

masker kepada para penumpang, baik yang bakal berangkat ke Padangbai dan baru tiba di Pelabuhan Lembar. ‘’Kami sudah membagikan masker sebanyak 600 buah bagi penumpang baik yang bakal berangkat dan sudah

Temuan BPKP

Pengadaan Bibit Kedelai Rp 1,1 Miliar di Tambora Diduga Fiktif Mataram (Suara NTB) Belum tuntas kasus pengadaan bibit bawang di Kabupaten Bima, kasus pengadaan bibit kedelai diduga bermasalah mencuat. Indikasi pidana terjadi pengadaan dan penunjukan kelompok diduga fiktif pada proyek dengan pagu anggaran Rp 1,1 miliar. Modus dugaan fiktif ditemukan ketika tim auditor Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan NTB turun melakukan pemeriksaan lapangan, Selasa (14/11) lalu sampai Jumat (24/ 11) lalu. Sasarannya, bantuan Rp 1,1 miliar tahun 2015 untuk Kecamatan Tambora, Kabupaten Bima. Kepala BPKP NTB Dr. Ayi Riyanto melalui Korwas Inves-

‘’

Di sini indikasi fiktifnya. Diduga ada yang jadi guru, ada yang jadi montir di bengkel, ditunjuk jadi ketua kelompok tani penerima bantuan. Ngatno

tigasi Ngatno, SE, menjelaskan temuan timnya, ada beberapa orang yang ditemukan tidak punya kelompok tani. Bersambung ke hal 15

(Suara NTB/ars)

GUBERNUR NTB Dr. TGH. M. Zainul Majdi mengajak Gerakan Pemuda Islam Indonesia (GPII) mengambil peran sebagai penggerak utama perubahan sosial menuju Indonesia yang maju, sejahtera, adil dan makmur. Sebagai penggerak perubahan sosial, GPII harus memiliki dua hal yang utama. ‘’Pertama, harus memiliki semangat kebersamaan dan selalu bekerja sama dengan baik untuk mencapai tujuan bersama. Kedua, GPII juga harus memiliki iman dan taqwa yang kokoh sebagai nilai yang paling mendasar bagi seorang manusia. Yakni pengamalan nilai-nilai dasar Islam, dalam kehidupan nyata sehari-hari. TGH.M.Zainul Majdi Bersambung ke hal 15

PENUTUPAN Lombok International Airport (LIA) sejak Minggu sore hingga Senin (27/11) pagi kemarin, membuat Menteri Pariwisata RI, Arief Yahya khawatir. Sebab dua destinasi wisata andalan Indonesia yaitu Lombok dan Bali dalam dua hari tidak dapat dikunjungi oleh wisatawan. ‘’Ini tentunya sangat memengaruhi tingkat kunjungan wisatawan di dua destinasi ini. Pagi ini (kemarin), 27 November 2017, saya akan ke Bali. Saya akan bertemu dengan stakeholder pariwisata di sana,” kata Arief Yahya dalam siaran pers yang diterima Suara NTB, Senin (27/11). Arief Yahya mengaku sangat khawatir dengan tidak beroperasinya LIA. Penutupan tersebut sudah disebarkan sebagai Notam No. B8868/17 kepada para penyelenggara penerbangan nasional dan internasional. ‘’Ini situasi yang sangat sulit buat industri pariwisata Bali, Lombok dan Indonesia pada umumnya,” ujarnya. Hal itu disebabkan karena hingga November 2017 ini, destinasi Lombok dan Bali masih gencar dipromosikan di World Travel Mart (WTM) London. Di mana WTM ini merupakan yang terbesar kedua setelah ITB Berlin. Karena Lombok dan Bali masuk dalam desain destinasi yang masih dipromosikan di Eropa, Australia, Asia, dan banyak negara di dunia. Bersambung ke hal 15

tiba di pelabuhan Lembar. Ini langkah antisipasi dampak abu vulkanik,’’ jelas Manager Operasional PT ASDP Wildan Jazuli ditemui di kantornya, Senin (27/11). Pihaknya mengkhawatirkan semua kapal yang terkena abu vulkanik. Karena itu,

harus diwaspadai agar jangan sampai debu mengganggu safety kapal. ‘’Jika abu vulkanik sampai masuk ke mesin, maka akan mengganggu operasi mesin. Ini berpotensi terjadi insiden di tengah laut.’’ Bersambung ke hal 15


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.