Edisi 14 Januari 2017 | Balipost.com

Page 1

20 HALAMAN

NOMOR 145 TAHUN KE 69

Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id

terbit sejak 16 agustus 1948 perintis: k. nadha HARGA LANGGANAN Rp 90.000 ECERAN Rp 4.000

balipost (157 rb Like) http://facebook.com/balipost

Pengemban Pengamal Pancasila

sabtu wage, 14 januari 2017

BADUNG menargetkan 4,5 juta wisatawan asing. Target 2016 itu telah tercapai. Belum lagi kunjungan 6,5 juta wisatawan domestik. Jadi tahun 2016 Badung dikunjungi 11 juta wisatawan. Luar biasa. Namun kondisi itu tak berdampak positif pada hotel di Badung yang yang jumlah kamarnya mencapai 96.000. Timgkat hunianya rata-rata 65 persen. Masih di bawah nilai keekonomian. Sebab secara teori ketika tingkat hunian hotel di bawah 70 persen, maka akan terjadi perang tarif. Inilah bahayanya.

@balipostcom http://instagram.com/balipostcom

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 233801, 225764 Faksimile: 227418

’’Taksu’’ Bali Harus Dijaga Ketua PHRI Badung I Gusti Agung Rai Suryawijaya, S.E., MBA., mengatakan, tingkat hunian kamar hotel di Bali rata-rata 65 persen. Sehingga, masih mempunyai suplay 35 persen yang harus diisi. Secara teori ketika tingkat hunian hotel di bawah 70 persen inilah yang bahaya dan akan menjadi price taker (pengambil harga), bukan price maker (penentu harga). Sehingga akan memunculkan perang tarif (price war) yang akan merugikan semua pihak, baik perusahaan, pemerintah, maupun karyawan. ‘’Kondisi inilah yang akan merugikan Bali secara keseluruhan,’’ jelasnya dalam wawancara dengan Bali Post dan Bali TV, Selasa lalu. Selain kamar hotel bertambah, lama tinggal tamu malah berkurang. Tentu hal ini berpengaruh pada tingkat hunian kamar hotel. Sehingga, diperlukan strategi yang jitu agar lama tinggal wisatawan minimal satu minggu. Apalagi, pemerintah pusat sedang gencar mempromosikan sepuluh ‘’Bali Baru’’. “Jangan sampai Bali nanti hanya

@balipostcom (4.710 Follower) http://twitter.com/balipostcom

menjadi transit, karena Bali sebagai Internasional Airport. Itu boleh saja, tetapi bagaimana kita bisa mengemas agar wisatawan bisa lebih lama tinggal di Bali. Caranya yaitu dengan terus mempromosikan Bali dan perbaikan kualitas produk dan harus bisa segera mengatasi masalah seperti kemacetan, sampah musiman dan keamanan yang harus dijaga,” tegas Suryawijaya yang juga merupakan Ketua Promosi Pariwisata Badung tersebut. Untuk masalah keamanan, kata dia, Bali kedepannya akan membentuk “Bali Security Permanent System”. Sistem ini harus diikuti oleh siapa pun yang memimpin Bali nantinya. Hal. 19 Enam Kabupaten

“Bali akan membentuk ‘Bali Security Permanent System’. Sistem ini harus diikuti oleh siapa pun yang memimpin Bali nantinya.” Rai Suryawijaya Ketua PHRI Badung.

Seputar Bali, Sabtu, 14 Januari 2017 Pukul 18.00 Wita

Bali Post/gik

Pengusaha Galian C di Karangasem

Bingung Urus Izin

SEBUDI - Salah satu lokasi galian di Desa Sebudi, Kecamatan Selat, kini sepi dari aktivitas penggalian, sejak adanya upaya penertiban oleh Tim Yustisi.

PENGUSAHA galian C di Karangasem masih bingung. Usaha galian C bodong alias tak berizin sudah ditutup. Sementara yang legal, kebingungan memperpanjang izin. Sebab terjadi peralihan kewenangan perizinan dari Karangasem kepada Provinsi Bali. Seluruh perizinan dikeluarkan Provinsi Bali, kecuali IPR (Izin Pemanfaatan Ruang) dan UKL-UPL (Izin Lingkungan) yang masih diberikan kewenangan kepada Karangasem. Namun, Pemkab Karangasem tak berani mengeluarkan kedua rekomendasi itu, karena bertentangan dengan peraturan perundangan-undangan. Proses permintaan izin hingga terbitnya IUP (Izin Usaha Pertambangan) diseleksi dengan sangat ketat. Ada beberapa tahapan izin lain yang harus dilalui. Seperti, Izin Usaha Galian, Izin Pemanfaatan Ruang, Izin Lingkungan, Izin Gangguan hingga Izin Mendirikan Bangunan. Sejak usaha galian C bodong ditutup di Kecamatan Selat, Rendang dan Bebandem, para pengusaha galian C kini beralih ke Kecamatan Kubu. Sebab, Kubu masih

dibuka lebar untuk usaha galian C. Tetapi, setelah para pengusaha ingin membuka usaha secara legal, mereka masih kesulitan mengurus izin. Persoalan ini sempat dikemukakan anggota DPRD Karangasem Komang Sartika, belum lama ini. Proses untuk memperoleh izin, masih terkesan dipingpong. Persoalan ini juga sempat disikapi serius Wakil Bupati Karangasem, I Wayan Artha Dipa. Dia mengaku Karangasem

Pimpinan DPP PPP Ditangkap

Jakarta (Bali Post) – Anggota Polda Metro Jaya menangkap pimpinan DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Fernita karena diduga memalsukan tanda tangan Ketua Umum DPP PPP Djan Faridz pada Rabu (11/1). “Ya betul,” kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono saat dikonfirmasi di Jakarta Jumat kemarin. Terhitung sejak Jumat (13/1)

paling dirugikan. Sebab, sebanyak Rp 16 miliar lebih pendapatan dari sektor pajak mineral logam dan batuan atau galian C, melayang dari PAD Karangasem tahun lalu. Ia tidak akan mau mengeluarkan rekomendasi dalam mengurus IPR dan izin lingkungan. Karena sangat berisiko bagi jajarannya di Karangasem. Hal. 19 Jadi Korban

Tantangan Ekonomi Semakin Kompleks

kemarin, penyidik Subdirektorat Keamanan Negara Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya menahan Fernita. Berdasarkan informasi pengacara Djan Faridz, Andrias Herminanto melaporkan Fernita sesuai Laporan Polisi: LO/II/2016/Diteeskrimum tertanggal 15 Februari 2016 terkait dugaan melanggar Pasal 263 KUHP tentang pemalsuan dokumen. Hal. 19 Tanda Tangan

Kendari (Bali Post) – Gubernur Bank Indonesia, Agus Martowardojo, mengatakan, ke depan tantangan perekonomian akan semakin kompleks sehingga menuntut kesiapan dan sinergi dari seluruh pemangku kepentingan. “Tahun 2016 baru saja kita lalui bersama, tahun yang penuh dengan tantangan sekaligus membuka jendela kesempatan bagi perekonomian Indonesia. Walau pemulihan ekonomi global masih lemah dan disertai ketidakpastian, namun ekonomi nasional dapat tetap tumbuh dengan stabilitas makro ekonomi yang tetap terjaga,” kata Martowardojo di Kendari, Jumat kemarin. Dia mengaku bersyukur di tengah gejolak eksternal yang ada, ekonomi Indonesia mampu menunjukkan ketahanannya dan

tumbuh 5,02 persen di triwulan III 2016. “Bahkan di beberapa provinsi seperti di Sulawesi Tenggara ekonomi masih mampu tumbuh enam persen. Capaian ini diraih seiring dengan tingkat inflasi nasional yang rendah dan terkendali yaitu di kisaran 3,02 persen. Inflasi ini berada dalam kisaran sasaran inflasi sebesar empat plus minus 1 persen dan lebih rendah dari angka 2015,” katanya. Di tengah masih lemahnya harga komoditas global, katanya, defisit transaksi berjalan serta defisit APBN 2016 dapat tetap berada di tingkat yang sehat bagi kesinambungan perekonomian. Di samping itu, katanya, nilai tukar rupiah di sepanjang tahun 2016 tercatat mengalami penguatan 2,34 persen terhadap dolar dengan volatilitas yang relatif terjaga. “Hal tersebut menjadikan rupiah sebagai mata uang dengan kinerja terbaik kedua di Asia setelah yen Jepang,” katanya. (ant)

Bali Post/ant

PSK - Puluhan perempuan warga negara asing (WNA) menutup wajahnya seusai operasi pengawasan orang asing di Jakarta, Jumat (13/1) kemarin. Operasi tersebut mengamankan 32 perempuan dari enam negara antara lain Vietnam, Kazakhstan, Uzbekistan, Tiongkok, Maroko, dan Rusia yang dipekerjakan sebagai pemandu karaoke dan PSK.

Agus Martowardojo


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.