Edisi 04 Januari 2017 | Suluh Indonesia

Page 1

Redaksi/Sirkulasi/Iklan: GEDUNG PERS PANCASILA Jl. Gelora VII No. 32 Palmerah Selatan Jakarta Pusat. Tlp: 021-5356272, 5357602 Fax: 021-53670771 www.suluhindonesia.com

Rabu, 4 Januari 2017

No. 3 tahun XI

Pengemban Pengamal Pancasila

Lakalantas, Sembilan Tewas MEDAN - Sembilan warga tewas dalam kecelakaan lalu lintas di jalan lintas Medan-Sidikalang yang berlokasi di Desa Tanjung Beringin Kabupaten Dairi, Sumatera Utara. Kabid Humas Polda Sumatera Utara Kombes Pol Rina Sari Ginting di Medan, Selasa, mengatakan korban tewas itu muncul dalam kecelakaan ketika sebuah minibus terjatuh dan masuk ke dalam gorong-gorong jalan. Adapun korban tewas dalam kecelakaan yang terjadi pada Senin (2/1) sekitar pukul 16.00 WIB itu adalah Lamsir Banjarnahor (32) warga Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deliserdang yang mengemudikan kendaraan tersebut. Kemudian, Joya Banjarnahor (9 bulan), Ardino Banjarnahor (13), Yesi Ban-

jarnahor (13), Renwenti Banjarnahor (12), Pranata Banjarnahor (4), Fani Banjarnahor (5), Furida Turnip (30), dan Endang (35) yang seluruhnya warga Desa Martudu, Kecamatan Bakti Raja, Kabupaten Humbang Hasundutan. Peristiwa itu terjadi ketika minibus tersebut datang dari arah Kota Medan menuju Sidikalang, ibu kota Kabupaten dengan kecepatan tinggi. Disebabkan jalan yang menurun dan agak rusak, sempit, dan agak menikung, mobil tersebut masuk ke trotoar jalan dan terbalik hingga memasuki gorong-gorong dengan kedalaman lima meter. Akibat persitiwa tersebut, supir dan delapan penumpang lainnya meninggal dunia, sedangkan tiga penumpang lain selamat. (ant)

Suluh Indonesia/ant

KPK PERIKSA DIAH ANGGRAENI - Mantan Sekjen Kemendagri Diah Anggraeni (kanan) meninggalkan gedung KPK usai menjalani pemeriksaan di Jakarta, kemarin.

Saksi Ungkap

Ahok Sering Nistakan Agama

Suluh Indonesia/ant

REKAM JEJAK CALON KPU DAN BAWASLU - Aktivis Koalisi Pemilu Berintegritas menunjukkan nama posko pemantauan rekam jejak seleksi calon anggota KPU dan Bawaslu di kantor ICW Jakarta, kemarin. Masyarakat diminta berpartisipasi melaporkan informasi, rekam jejak para calon komisioner itu.

JAKARTA - Novel Chaidir Hasan alias Habib Novel, saksi pelapor yang didatangkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) mengungkapkan dalam persidangan bahwa terdakwa perkara penistaan agama Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sudah sering melakukan penistaan agama. “Jadi ini terbongkar bahwa unsur ketidaksengajaan dalam penyebutan Surat Al-Maidah ayat 51 yang Ahok sebutkan sudah terbantahkan dengan data-data yang saya sampaikan,” kata Novel di Gedung Kementerian Pertanian, Ragunan, Jakarta Selatan, kemarin. Soal data yang disampaikan, ia menyatakan bahwa

dari buku Ahok berjudul “Merubah Indonesia” pada halaman 40 dari paragraf pertama, kedua, dan ketiga itu, Ahok sudah “menyerang” Surat AlMaidah. “Saya juga jabarkan soal jabatan Ahok dari tahun 2012 ketika mulai menjadi calon wakil gubernur bahwa saat itu dia sudah menyerang Islam. Contohnya bahwa ayat suci “no” ayat-ayat konstitusi “yes” atau ayat-ayat konstitusi di atas ayat suci, nah itu saya sampaikan. Itu juga yang perlu sebagai masukan buat hakim, jaksa, dan buat bukti juga bahwa ternyata Ahok ini bukan baru sekali lakukan penistaan agama,” tuturnya. Dalam sidang lanjutan Ahok hari ini beragendakan pemerik-

saan saksi dari pihak Jaksa Penuntut Umum (JPU). Novel Chaidir Hasan menjadi saksi perdana yang diperiksa oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Utara, sementara saat ini masih berlangsung pemeriksaan terhadap saksi kedua, yakni Gus Joy Setiawan. Sementara itu, Habib Muchsin Alatas, saksi pelapor yang didatangkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) mengungkapkan dalam persidangan dirinya diberikan bukti tambahan baru dalam persidangan terdakwa penistaan agama Basuki Tjahaja Purnama. “Saya diberikan bukti tambahan di pengadilan tadi sebagai saksi dalam buku Ahok yang berjudul “Merubah

Indonesia” nah ternyata Ahok ini sudah berulang kali menggunakan Surat Al-Maidah untuk kepentingan politik,” kata Muchsin. Dalam sidang itu, Muchsin menyampaikan atas apa yang dirinya laporkan sesuai dengan BAP bahwa intinya tidak keluar dari pembahasan Surat Al-Maidah ayat 51. “Nah ini yang sangat tidak relevan dan tidak boleh karena Surat AlMaidah ini atau Al-Quran itu hanya orang yang mumpuni untuk menjelaskan surat AlMaidah tesebut, misalnya dia seorang ustadz, seorang kiai, seorang ulama seorang guru, yang memang mempunyai landasan yang memang bisa menjelaskan itu,” tuturnya. (ant)

Target Tak Tercapai

Pemerintah Bebani Rakyat Dengan Menaikan Pajak WAKIL Ketua DPR Taufik Kurniawan menyoroti realisasi target pajak yang belum sesuai harapan. Kendati demikian, ia mengatakan dapat memahami tidak tercapainya target penerimaan pajak karena banyak faktor yang mempengaruhinya. Menurut Taufik, secara umum mengalami pertumbuhan 4,2 persen, walaupun dalam hal realisasi masih rendah Rp 33 triliun dari target yang dicanangkan sejak Menkeu Sri Mulyani menjabat. Ia juga menekankan pemerintah untuk bekerja lebih keras lagi karena belum tercapainya target pertumbuhan sebesar 5,2

persen. “Kita berharap, pertumbuhan ekonomi 5,1 hingga 5,5 persen di tahun 2017 dapat tercapai, mengingat sinyal-sinyal perbaikan ekonomi semakin nampak,” ujarnya. Secara umum, Taufik mengapresiasi laporan tentang realisasi APBN Perubahan 2016 yang disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani. Pen-

gelolaan anggaran yang dijalankan pemerintahan saat ini dinilai hampir mendekati target APBN yang telah ditetapkan meskipun harus menghadapi gejolak ekonomi global yang masih fluktuatif. “Tapi kita masih mampu menunjukkan stabilitas yang cukup menggembirakan. Pertumbuhan ekonomi dalam APBN 2016 yang ditargetkan sebesar 5,2 persen, dicapai sebesar 5 persen di akhir tahun,” imbuhnya. Tim ekonomi pemerintah juga dinilai berkinerja baik dalam mengelola nilar tukar rupiah. Yaitu kemampuan pemerintah dalam merealisasikan nilai tukar rupiah rata-rata Rp 13.307 per dollar Amerika Serikat yang menguat dibandingkan asumsi dalam APBNP 2016 sebesar Rp 133.500 per dollar AS. Di sisi lain kemampuan pemerintah dalam merealisasikan belanja negara sebesar Rp 1.859,5 triliun atau sekitar 89,3 persen juga dianggap baiki. Secara umum, pemerintah mampu menjaga defisit anggaran pada batas yang disepakati dalam APBN yaitu tidak lebih dari 3 persen. Dalam realisasinya, defisit APBN Perubahan 2016 berhasil diminimalkan diangka 2,46 persen. Dari kondisi tersebut, dia menilai semua indikator menunjukkan bahwa situasi ekonomi dalam negeri masih terkendali. Meskipun pada pembukaan IHSG yang dilakukan ditandai dengan pelemahan sebesar 0,35 persen atau 179 poin ke level 5,278,8. (har)

Suluh Indonesia/ade

PEMBUKAAN PERDAGANGAN SAHAM - Wapres Jusuf Kalla didampingi Menkeu Sri Mulyani (3kiri), Gubernur BI Agus Martowardojo (2kiri), Dirut BEI Tito Sulistio (kanan), Ketua Dewan Komisaris OJK Muliaman D Hadad (2kanan) dan Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Nurhaida saat membuka perdagangan saham tahun 2017 di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, kemarin.

Percepat Identifikasi

RS Polri Pajang Foto Properti Korban JAKARTA - Untuk mempercepat proses identifikasi korban Kapal Zahro Express, pihak RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur kini memasang foto-foto antemortem atau barang yang melekat pada diri korban, kemarin. Seluruh foto itu ditempel di papan pengumuman berukuran 100x50 sentimeter yang ada tepat di lobi gedung Sentra Visum dan Medikolegal RS Polri. Foto properti yang diperlihatkan diantaranya gelang,

cincin dan jam tangan. Selain itu ada juga potongan kaos dan celana dalam yang sudah terbakar. Kabag Humas RS Polri Kramat Jati, Kombes Pol Luh Ike Kristiani mengimbau pada keluarga korban yang merasa mengenali foto-foto itu segera melapor ke petugas identifikasi di gedung Sentra Visum dan Medikolegal RS Polri. “Kami berharap keluarga korban yang mengenali properti di foto-foto itu segera melapor,” kata Luh Ike Kristiani.

Proses identifikasi ini dilakukan dengan cara mencocokan data postmortem dan antemortem yang ada. Keterangan pihak keluarga yang didukung dengan antemortem sangat membantu untuk identifikasi jasad korban. Saat ini dari 20 jenazah yang ada, tiga di antaranya sudah berhasil diidentifikasi. Bahkan, ketiga jenazah sudah diserahkan pada pihak keluarganya masing-masing untuk dimakamkan. Selanjutnya, jika dari pen-

gumpulan dan pemasangan foto ante mortem membuahkan hasil maka proses identifikasi juga akan berhasil. Tentunya jika sudah ada kecocokan data antara antemortem dan postmortem maka jenazah akan diserahkan pada pihak keluarga. Sementara itu, polisi menetapkan status tersangka terhadap nakhoda KM Zahro Express M Nali (51). Saat ini, tersangka ditahan di Rutan Ditpolair Polda Metro Jaya. (ant)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.