21
SELASA (MANIS) 31 MEI 2016 24 SABAN 1437 H REWAH 1949
LEMBARAN KHUSUS REMAJA Facebook: www.facebook.com/beliapr
Twitter: @beliapr
E-mail: belia@pikiran-rakyat.com
Instagram: beliapr FOTO: HANI
SALAH satu kegiatan sekolah yang paling demen diliput oleh kru belia adalah pentas seni a.k.a pensi. Yep, kamu pembaca setia belia pasti tahu dong dari tahun ke tahun kru belia selalu ngasih ulasan tentang pensi-pensi yang digelar berbagai sekolah. Well, karena merupakan bagian dari kegiatan yang menunjukkan
Beda Visi, Beda Eksekusi
PENSI pasti digelar dengan tujuan tertentu. Untuk mencapai tujuannya, penggarapan pensi jadi berbeda-beda. Ada yang beranggapan kalau pensi adalah ajang untuk menyalurkan bakat dan kreativitas para siswa. Nah pensi jenis ini biasanya terbatas buat warga sekolah aja alias internal. Meski ada sekolah yang menghadirkan bintang tamu, pensi internal ini lebih fokus sebagai ajang kreativitas para siswanya. Seperti yang dikatakan Mochamad Yusup yang juga panitia pensi Fanspecta ke-4 MAN 2 Bandung yang menjelaskan kalau pensi yang mereka gelar dibuat khusus dari MAN 2 untuk MAN 2. ”Pensi Fanscpecta 4 ini untuk menampilkan kreativitas dan menjunjung sportivitas siswa MAN 2 sekaligus untuk menjalin tali silaturahmi,” kata Yusup. Selain menyalurkan bakat dan kreativitas siswa, pensi juga bisa jadi ajang penuh gengsi dan eksis-
Tren Pensi 2016 SEPANJANG tahun 2016 ini, kru belia mengamati tren yang berlangsung di dunia perpensian. Tren ini enggak banyak bergeser dari tahun sebelumnya,
tensi sekolah. Pensi dengan tujuan ini juga pasti menghadirkan bintang tamu papan atas yang heboh dan lagi laku demi menyedot banyak pengunjung. Selain pamer bintang tamu, pensi jenis ini juga tetap memamerkan kreativitas siswanya lho. Konsep pensi macam ini pun lebih matang seperti pensinya barudak SMAN 5 Bandung yaitu Five Live 2016: Magnificent. Menurut Dhifan Fauzi selaku koordinator divisi publikasi, pensi andalan barudak SMAN 5 Bandung ini mempunyai tujuan supaya masyarakat sadar akan pengelolaan sumber daya alam Indonesia. ”Kita pengen bikin orang sadar kalo sumber daya alam di Indonesia itu bisa dikelola sendiri dan enggak harus sama orang lain,” kata Dhifan. Nah beberapa contoh pensi penuh gengsi ini adalah pensi F2WL SMAN 2 Bandung, Atma Asta SMAN 8 Bandung, Fifteenergy SMAN 15 Bandung, dan pensi Dalawampu SMAN 20 Bandung.***
misalnya bintang tamu langganan pensi masih The SIGIT, Payung Teduh, Tulus, dll. Sementara itu, tren jajanan pensi masih didominasi oleh sosis panggang dan minuman-minuman green tea, taro, thai tea, dan sebangsanya. Oh ya, kalo #OOTD khas pensi nih, buat cewek-cewek pastinya cropped top dipadu jeans atau rok dan sport shoes warna putih. Kalo cowok-cowok mah kayaknya enggak ada tren yang menonjol banget sih ya?***
Menurut Kamu Tujuan Utama Pensi Apa Sih? M Akbar Husein, SMA Mutiara Bunda KALAU buat saya sih pensi utamanya buat pentasnya para siswa, namanya juga pentas seni kan. Wadah untuk penampilan-penampilan kreasi para siswa gitu, kayak band, teater, dance, potensi-potensi yang ada di siswa sekolah itu. Siswa kan pasti ingin juga kreasinya dilihat dan diapresiasi oleh orang-orang, nah ajangnya tuh di pensi itu. Intinya ngasih liat nih anak sekolah kita tuh punya bakat ini itu gitu. Kalau ada bintang tamunya ya itu bonus sekalian buat hiburannya sama buat narik penonton.
Arrazi FM, SMP Taruna Bakti SEBENERNYA kalo menurut saya kan pensi itu buat ajang unjuk bakat siswa, tapi menyajikan bakat-bakat siswa juga kan meningkatkan pamor sekolah itu sendiri, jadi ya dua-duanya juga bisa sih.
atau pensi yang besar gitu juga kan membuktikan kalau siswa-siswanya berbakat dalam membuat sebuah acara. Soalnya bakat itu kan bukan yang tampil di panggung aja tapi yang kerja di belakang layar juga butuh bakat.
Muhammad Fikri, SMAN 2 Bandung TUJUAN utamanya menurut saya ya untuk menghibur masyarakat, tempat menyalurkan bakat siswa, tempat untuk menunjukkan kreativitas serta mengembangkan potensi diri, tapi saya juga setuju banget kalau pensi ini sebagai ajang gengsi antar sekolah. Semakin besar pensinya semakin megah pensinya, pasti bakal bikin masyarakat terkagum2, sekolah lain pasti liat dan enggak mau kalah keren dong sama yang pensinya keren, dari gengsi ini bisa ngasah terus kreativitas siswa dan membuat pola pikir lebih luas. Jadi siswa terus berinovasi gimana sih biar pensi keren, dan itu terus berkembang.
Nuriska Garnitasari, SMA Pasundan 1
Shafira Fidelia, SMAN 5 Bandung KALAU kata aku sih pensi ya selain untuk mempertunjukkan bakat para siswa juga untuk mengangkat nama sekolah. Kan ada perasaan bangga juga kalau dibilang sama orang lain atau anak sekolah lain pensinya rame, keren, bagus. Lagipula acara
22> Skul: SMK Negeri 1 Situraja 23> Aksi: - Waradhana - Festival Budaya 2016 - Angklung in Diversity - Paskibra SMP Negeri 45
23> MusicTerritory: Acreate
23> Review:
KALAU buat Nuris pensi itu lebih ke show off bakat siswa sih. Terus kalau tujuan utamanya ya untuk hiburan para siswa dan juga ajang show off dari para siswa.*** dhianynadya@gmail.com
”Waiting for perfection is never as smart as making progress.” - Seth Godin
Ragam Panitia SATU lagi yang enggak bisa dipisahkan dari pensi dan ini bisa dibilang jadi penentu keberhasilan pensi tersebut. Yep, panitia. Kalau kamu perhatikan, ada banyak ragam panitia dalam pensi seperti konseptor yang serius, panitia yang numpang eksis, bahkan ada yang jadi panitia karena terpaksa. Satu lagi tipe panitia yang patut disimak yaitu fangirl/fanboy. Panitia tipe ini biasanya gabung dengan alasan ingin ketemu bahkan bisa nguntitin artis yang jadi idolanya. Nah kru belia sempet ngobrol sama Alifa Zahra dari SMAN 8 Bandung yang pernah jadi anggota divisi humas panitia pensi Atmaasta. Alifa memaparkan beberapa tipe panitia yang ada dalam kepanitiaan Atmaasta. 1. Workaholic, tipe ini disematkan kepada mereka yang memiliki jiwa kepemimpinan tinggi dan suka dijadikan koordinator di
OMONG-OMONG tentang berbagai event mulai dari pergelaran di sekolah sampai pensi-pensi gede, pasti jadi pengen punya event sendiri. Bikin event tuh gampang-gampang susah lho. Belum lagi banyak hal harus dipersiapkan. Nah, buat yang mau bikin event, kru belia punya beberapa info nih hasil dari ngobrol bersama Mbak Widiana, salah seorang pemilik event organizer di Bandung. Ini dia beberapa hal yang harus diperhatikan kalau kita mau bikin event: 1. Konsep Acara Saat kita ingin membuat sebuah event atau acara, konsep merupakan hal pertama yang harus dipikirkan. Kita harus menentukan jenis acara apa yang ingin kita buat, internal atau eksternal, mau diadakan di mana dan kapan, juga target apa yang ingin kita raih dari acara tersebut. Cari ide acara sekreatif mungkin, lebih bagus kalau konsep kita adalah konsep baru yang belum pernah ada sebelumnya. Buat perencanaan dengan matang, brainstorming dengan orang-orang yang punya pengalaman lebih dulu, cari referensi sebanyak-banyaknya, dan jangan lupakan detail-detail kecil supaya acara kita bisa as great as possible. 2. Tim atau Panitia yang Kompak Selanjutnya dalam melaksanakan sebuah event, panitia atau tim pelaksana adalah fondasinya. Oleh karena itu, kekompakan adalah hal yang mutlak. Banyaknya kepala
identitas sekolah, pensi selalu punya hal menarik buat dibahas. Mulai dari tujuan pensi itu sendiri, pemilihan konsep dan format acara, bintang tamu, dan lain-lain. Lebih serunya lagi, pensi juga enggak jarang jadi ajang reunian, hangout sama temen, jalan sama pacar, atau fangirling or fanboying hehehe. Nah, di edisi
kali ini kru belia bakal bahas beberapa hal tentang pensi nih. Check ’em out!*** agniahadini@yahoo.com dhianynadya@gmail.com hanifauziaramadhani@gmail.com rani_mulyati@yahoo.co.id
tiap bidang. Tipe ini merupakan bibit unggul suatu acara. 2. Sersan (serius tapi santai), panitia seperti ini memang kinerjanya selalu dipertanyakan banyak orang. Tapi sebenarnya panitia tipe ini melakukan pekerjaan sama dengan yang lain hanya ”bekerja di bawah tanah” sehingga orang-orang enggak perlu tahu apa yang dikerjakan dan tiba-tiba BOOM! Hasil menakjubkan. 3. Layangan, tipe ini memang seperti layangan yang ditiup angin alias orang-orang yang menunggu instruksi baru bergerak. Populasi ini sangat dibutuhkan dalam suatu acara soalnya mereka cenderung penurut dan kerjanya dapat diandalkan. 4. Tim hore, ini enggak kalah penting dengan tipe panitia lainnya. Di setiap acara apalagi dibuat oleh barudak yang masih amatiran pasti menemui berbagai masalah. Tim hore inilah yang selalu meredakan ketegangan dan suka menghibur.
Nah kalau ngomongin panitia yang cuman numpang eksis, itu enggak ada dalam susunan panitia Atmaasta. Soalnya, menurut Alifa, kepanitiaan dibentuk lewat open recruitment yang bersahabat dan ada divisi yang memang melalui tahap seleksi. Cara ini terbukti ampuh dan pastinya enggak ada panitia yang cuma numpang nama apalagi kepaksa. Kepanitiaan yang kompak juga dirasakan Tanisha Fairuz, Wakil Ketua Pensi Dalawampu SMAN 20 Bandung. Menurut dia, meskipun sempat terkena virus malas, tetapi panitia semakin kompak apalagi saat divisi lain mengalami kesulitan. ”Kompaknya kalau divisi lain kesusahan, divisi lain pasti bantu. Pusing bareng, sedih bareng, seneng bareng,” ujar Tanisha. Kalau membahas tipe panitia, Tanisha tidak memungkiri bahwa ada di antara temannya yang terpaksa atau karena ingin eksis. Tapi enggak buat Tanisha. Menurut dia, mencari pengalaman dan membanggakan sekolah menjadi alasan yang jelas untuk gabung jadi panitia pensi.***
5 Hal Krusial
sponsor. 4. Publikasi Publikasi jauh-jauh hari sebelum hari H adalah hal yang wajib dilakukan. Kenapa? Ini supaya orang-orang notice dengan acara yang akan kita buat supaya mereka mengosongkan jadwal di waktu acara kita dan bisa bersiap-siap untuk datang. Media publikasi bisa beragam, mulai dari cetak poster sampai bikin iklan. Jangan lupa juga manfaatkan segala jejaring media sosial yang ada buat sounding tentang acara kita karena zaman sekarang penyebaran info lewat media sosial itu efektif banget. 5. Back Up Plan dan Doa Seperti bunyi pepatah, manusia hanya bisa berencana dan Tuhan yang menentukan, kita enggak pernah tahu apa yang bisa terjadi di hari H. Meskipun semua detail acara sampai yang terkecil sudah dipersiapkan dengan matang, enggak menutup kemungkinan ada hal-hal di luar dugaan yang terjadi. That’s why kita harus selalu menyiapkan back up plan, just in case ada suatu kejadian misalnya ada pengisi acara yang mendadak batal tampil atau tiba-tiba hujan padahal acara kita outdoor. And last but not least: berdoa! Kalau semua usaha sudah kita kerahkan dan semua persiapan sudah dilakukan, jangan lupa berdoa pada-Nya agar acara kita berjalan dengan baik dan lancar serta sesuai dengan apa yang diharapkan.***
tentu memunculkan banyak visi, sehingga tim itu harus kompak biar punya visi yang sama. Dalam kepanitiaan juga biasanya melibatkan banyak orang yang dibagi menjadi beberapa divisi, di sini pembagian job desk yang jelas sangatlah penting agar tiap divisi bisa menjalankan fungsinya masing-masing. Oh ya, penempatan orang dalam sebuah divisi juga penting lho, misalnya divisi dokumentasi haruslah orang yang capable dalam hal tersebut. 3. Anggaran Yang satu ini enggak kalah penting karena kita harus mengakui, suatu event bisa dilaksanakan tentunya dengan biaya ini itu. Sejalan dengan konsep acara, perincian anggaran harus dibuat sedetail mungkin. Kita harus membuat daftar mengenai apa aja sih kebutuhan acara kita, seperti charge venue acara, sewa sound system, dekorasi, konsumsi panitia, dan juga siapkan pos dana untuk biaya tak terduga. Enggak cuma membat daftar pengeluaran, kita juga harus membuat daftar pemasukan kirakira sumber dana bisa didapat dari mana saja, apakah didanai sekolah, mau bikin dana usaha, mengandalkan penjualan tiket, atau bahkan dapat kucuran dari