4 minute read
Tabel 4.9 Kegiatan 7
5. Anti Korupsi
Penulis bertanggung jawab dalam pemberian edukasi kepada pasien dan keluarga, jujur dalam pemberian informasi, peduli terhadap kebutuhan edukasi sehingga memberikan edukasi yang sesuai dan adil dalam pemberian edukasi kepada setiap pasien.
Advertisement
C. Analisis Dampak Kegiatan 5
Pelaksanaan edukasi terhadap pasien dan keluarga dengan menggunakan metode latihan secara langsung untuk mempermudah pasien dalam pemahaman lathan blader training. Apabila dalam pelaksanaannya tidak menerapkan nilai dasar ASN, pasien tidak akan mendapatkan edukasi sesuai dengan kebutuhannya dan pemahaman pasien mengenai bladder training menjadi tidak sesuai.
D. Kendala dan Solusi
Pada kegiatan ini tidak menemukan kendala dalam mengaktualisasikan nilai-nilai
ANEKA. Namun terdapat penurunan jumlah pasien di ruangan sehingga pasien yang dilakukan edukasi berjumlah 3 pasien yang dilasanakan pada tanggal 12-15 Oktober 2021.
E. Kontribusi Terhadap Visi dan Misi RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung
Kegiatan optimalisasi edukasi mengenai bladder training terhadap pasien dan keluarga diruangan adalah bentuk memberikan pelayanan terbaik dalam meningkatkan pengetahuan pasien serta keluarga dan merupakan landasan terwujudnya visi misi rumah sakit terwujudnya Indonesia maju dan peningkatan kualitas manusia Indonesia.
F. Penguatan Nilai Organisasi
Kegiatan edukasi ini menguatkan nilai organisasi RSUP Dr Hasan Sadikin Bandung yaitu kepemimpinan, profesional, inovatif, tulus, unggul, dan integritas.
4.2.7 Kegiatan 7
Tabel 4.9. Kegiatan 7 Nama Kegiatan Pembuatan laporan evaluasi hasil kegiatan Sumber Kegiatan Sesuai SKP Tanggal Pelaksanaan 16 Oktober 2021 – 28 Oktober 2021 Tahapan Kegiatan 1. Pembuatan konsep laporan evaluasi terhadap implementasi bladder training pada pasien post histerektomi radikal 2. Konsultasi konsep laporan kegiatan kepada kepala ruangan, mentor dan coach 3. Menyempurnakan laporan evaluasi sesuai saran dari kepala ruangan,
59
mentor dan coach Output Kegiatan 1. Konsep laporan evaluasi kegiatan selesai dibuat dan siap untuk dikonsultasikan dengan kepala ruangan, mentor, dan coach 2. Mendapatkan saran dan masukan terkait konsep laporan evaluasi kegiatan 3. Laporan evaluasi Daftar Lampiran Foto dokumentasi dan lembar konsultasi
Kegiatan ini merupakan kegiatan ketujuh, atau kegiatan terakhir yang dilakukan, rencana awal pelaksanaan kegiatan yaitu pada minggu ketiga bulan Oktober 2021. Namun penulis mendapatkan kesulitan dalam penyusunan laporan sehingga laporan terupload di kolabjar melebihi batas waktu yang sudah ditentukan. Adapun penjelasan tahapan kegiatannya sebagai berikut:
A. Tahap Kegiatan 7
1. Pembuatan konsep laporan evaluasi terhadap implementasi bladder training pada pasien post histerektomi radikal
Output: Konsep laporan evaluasi kegiatan
Penulis melakukan evaluasi terhadap implementasi SPO bladder training pada pasien post histerektomi radikal dengan metode wawancara kepada bidan pelaksana dan kepala ruangan di ruangan Alamanda yang didokumentasikan dalam bentuk video.
Gambar 34. Dokumentasi evaluasi terhadap implementasi SPO bladder training pada pasien post histerektomi dari Perawat dan Bidan Ruangan
60
2. Konsultasi konsep laporan kegiatan kepada kepala ruangan, mentor dan coach
Output: Mendapatkan saran dan masukan terkait kosep laporan kegiatan
Penulis melakukan konsultasi kepada kepala ruangan dan mentor sesuai kontrak waktu yang sudah diajukan sebelumnya. Kepala ruangan menyetujui konsep evaluasi berupa video testimoni dari bidan dan perawat yang ada di ruangan. Mentor menyarankan untuk menambahkan video testimoni dari kepala ruangan sebagai pelengkap video evaluasi kegiatan.
Gambar 35. Konsultasi dengan kepala ruangan dan mentor terkait video evaluasi kegiatan
Selanjutnya penulis melakukan konsultasi dengan coach terkait laporan evaluasi. Coach menyarankan untuk melengkapi dokumentasi pada setiap kegiatan dan menyarankan untuk membuat video evaluasi yang singkat, padat dan jelas agar saat penayangan video di seminar akhir tidak menghabiskan waktu seminar.
Gambar 36. Dokumentasi coaching via zoom
3. Menyempurnakan laporan evaluasi sesuai saran dari kepala ruangan, mentor dan coach
Output: Laporan evaluasi
Penulis melakukan penyempurnaan laporan evaluasi sesuai dengan saran dari kepala ruangan, mentor dan coach.
61
B. Pemaknaan Nilai Dasar ASN
1. Akuntabilitas Penulis mengedepankan kejujuran dalam membuat hasil evaluasi dengan menampilkan hasil yang jelas dan transparan. Seluruh hasil evaluasi yang ditampilkan dapat dipertanggung jawabkan. 2. Nasionalisme Penulis melakukan konsultasi ke kepala ruangan dan mentor dan dalam penyusunan laporan evaluasi menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar. 3. Etika Publik Dalam menyusun laporan evaluasi kegiatan aktualisasi penulis tidak mengabaikan nilai kerahasiaan sehingga beberapa data identitas disamarkan untuk menjaga Confidentiality hasil evaluasi kegiatan aktualisasi. 4. Komitmen Mutu Kegiatan evaluasi ini berujuan untuk meningkatkan mutu pelayanan. Dengan mengetahui hasil kegiatan aktualisasi ini diharapkan perawat dan bidan dapat meningkatkan kinerja yang berorientasi kepada mutu. 5. Anti Korupsi Kegiatan evaluasi ini disusun dengan kerja keras dan dilaksanakan dengan transparan serta mengedepankan kejujuran sehingga hasil evaluasi yang diperoleh dapat dipertanggung jawabkan.
C. Analisis Dampak Kegiatan 7
Pelaksanaan evaluasi kegiatan dapat megetahui efektifitas implementasi yang telah dilakukan sehingga akan didapatkan evaluasi dan rencana tindak lanjut untuk perbaikan di masa yang akan datang. Apabila dalam pelaksanaan kegiatan ini tidak menerapkan nilai dasar ASN maka tidak akan didapatkan data dan tidak diperolehnya evaluasi serta rencana tindak lanjut demi perbaikan dimasa yang akan datang yang akan meningkatkan mutu pelayanan.
D. Kendala dan Solusi
Pada kegiatan ini penulis tidak menemukan kendala dalam mengimplementasikan nilainilai ANEKA. Namun penulis berharap agar dilakukan monitoring lanjutan untuk pelaksanaan SPO bladder training pada pasien post histerektomi radikal di ruangan Alamanda.
62
